Ketika Over Kreatif Bertemu Over Pede

Over kreatifitas fashion Pipi dimulai siang itu saat satu sisi sandalnya jatuh keselokan, sambil berusaha mengambil sandal yang jatuh emak memintanya untuk mengganti sandal jatuh dengan yang lain. Emak tidak curiga karena dia dengan manisnya menurut mengambil sandal diteras. Berhasil berjuang jongkok melawan perut buncit, emak pun mendapatkan sandal berlumuran air comberan.

Setelah kembali dari mencuci sandal pink bergambar lucu betapa kagetnya saat si cantik menunjukkan kedua kakinya memakai sandal berwarna pink di kaki kiri dan coklat disebelah kanan ia meminta pendapat ibunya “Boleh khan bu?” saat itu emak hanya tersenyum geli dan mengiyakan saja, toh ga ada aturan harus memakai sandal beda kanan dan kiri.

Sepasang sandal yang berbeda werna, jenis dan bentuk itu dipakai dengan pedenya oleh si cantik ke sana kemari, pun ketika budhe dan mbahnya menegur ia tak bergeming. Tapi masalahnya adalah ketika kreatifitas mix and match ini dilakukan lagi oleh Pipi pada sepatunya.

Yap, akhirnya pagi ini dia berangkat sekolah memakai sepatu yang berbeda sebelah kanan dan kirinya, emak nyengir ngeri. Sempat memintanya mengganti sepatunya, tapi dia berkeras melakukan uji coba ekstrimnya hari ini. Baiklah do what you want my dear, as long as you are confident with what you wear, it’s okay. Emak ngalah, emak bangga dengan kreatifitasmu.

Selama ini kreatifitas mu masih masuk akal kok, semoga emak selalu diberi kelapangan hati untuk menerima ide over mu. Bermacam macam mainan edukatif yang emak belikan untukmu berakhir engkau mainkan dengan caramu sendiri, it’s okay. Meski tak sesuai SOP tak masalah. Emak percaya pada mu.

Wonoayu. 10 Oktober 2017